Bekerja ke amerika part 2

Berdasarkan pengalaman dari teman saya,bisa dismpulkan :
Hanya boleh bekerja dengan seizin Department of Homeland Security,Karena kondisi yg serba "terbatas" :

1. Season yg terbatas : hingga saat ini visa H2B hanya memperkenankan pekerja asing untuk bekerja selama 4-10 bulan (satu season), dan bisa memperpanjang ijin kerja (bila mendapat season baru - di tempat yg berbeda) hingga 3 tahun (6 season, masing2 6 bulan lamanya).
2. Gaji yg terbatas : sudah rahasia umum, pekerjaan yg tersedia bagi kita adl yg penghasilannya paling minim. Kalau ada pekerja H2B dihire di level supervisor ke atas... biasanya sangat jarang, walau pernah terjadi (sepanjang pengetahuan saya). Rata2 kita dibayar sesuai minimum wage. Bisa dapat $ 9/hr rasanya sudah hebat.
3. Jenis pekerjaan yg terbatas : bisnis yg bersifat "seasonal" biasanya hanay di bidang2 tertentu, seperti pariwisata (hotel dan restoran) dan landscaping.
4. Employer yg terbatas : Walau banyak seasonal business di US, namun tdk semua bisa mendapatkan temporary labor certification dari Dept. of Labor (DoL). Ini semua karena jumlah visa yg tersedia hingga detik ini masih dibatasi hingga 66.000 visa per tahun utk seluruh dunia.
   
   
5. Aktivitas yg terbatas : visa H2B dikategorikan sebagai visa non-immigrant. Artinya, pemegang visa ini wajib meninggalkan Amerika bila masa berlaku visanya sudah habis. Utk merubah status ke jenis visa lain, prosesnya cukup rumit dan tidak mudah, bahkan bagi yg menikah dng WN Amerika sekalipun. Setidaknya dibutuhkan 2 tahun, bagi seorang pemegang visa H2B utk benar2 merubah status menjadi PR lewat cara pernikahan. Ada juga yg berusaha merubah menjadi pelajar (F-1), namun kendalanya di biaya, karena utk mendaatkan F-1, sang pemohon harus bisa mendapatkan surat I-20 dari institusi pendidikan yg dituju. Caranya: lolos admission test; membayar lunas tuition tahun pertama full in advance; dan menunjukkan kemampuan membiayahi hidup tanpa perlu bekerja (semacam surat affidavit, baik dr personal maupun sponsor luar.
   
   

Celah tetap terbuka
Saya tidak menjamin tetapi dengan berbekal visa H2B masih tetap dapat memanfaatkan dgn semaksimal mgkn untuk mencari side job menurut ungkapan pemegang visa H2B yang saya temukan di milis

Kerja sampingan or side job buat H2B holder termasuk susah2 gampang. Ada bbrp employer yg dari awal udah lgs nolak/reject kalo tau lu H2B holder, coz mereka tahu H2B ga boleh side job.
Cerita sendiri nih dulu, hehe .. Uda siap dihire sm managernya, trus terakhir dia nanya kamu kesini pake visa apa?? gua jawab aja H2B... End of story :(
Tapi ada juga bbrp employer yg "ga peduli" lu H2B. Walau mereka tahu tp mereka ttp hire km coz mereka tahu juga mostly anak2 H2B kerjanya gimana.
Gua pribadi sih mpe skrg udah side job di 4 tempat. Sekarang udah gak lagi.
Dulu semuanya di restoran. 2 restoran chinese, 1 restoran italia dan 1 lg steakhouse resto. Kalo chinese resto mereka byr lu under table, so itu gakan jadi masalah krn lu ga byr pajak. Sedangkan yg 2 restoran lagi yaa kita dihire sama seperti yg lain, equal, bayar pajak. Yg buat kebanyakan anak2 H2B pd seneng side job selain dpt tambahan uang, adlh kdg malah SERINGKALI side job kita yg uangnya lebih Gede dr main job.
Hal ini yg juga menjadi salah satu penyebab mengapa ada bbrp anak2 H2B yg di main jobnya rada "males" tp sebaliknya kerja side jobnya rajin!! Mereka malah sebisa mgk kalo bisa jam kerja main jobnya dikurangin, biar lu bisa lbh "mudah" perpanjang ijin tinggal dan kerja km ntar sesudah kontrak lu habis.

Maka apabila kita memilih pada posisi aman dan mematuhi prosedur,semua hanya akan berjalan dengan apa yang sudah ditentukan apabila anda berkkemauan lain itu terserah anda, tergantung anda memanfaatkan dan menyikapinya.

sampai sejauh ini, sepengetahuan saya dari sponsor yang saya kenal hanya visa jenis H2B saja yg tidak diperkenankan untuk memiliki second job. Lain halnya dengan J-1. Kalau pemegang visa J-1 boleh memiliki second job. Namun masa berlaku visa J-1 max. 18 bulan (dulu 24 bulan), dan bila sang pemegang visa telah mencapai masa expire visanya, dia mendapatkan mandatory stay di negara asal selama 2 tahun, utk bisa kembali lagi ke US.

Inilah kandidat yang telah telah di berangkatkan dan bekerja di US dengan visa H2B :

Salah sati peserta asal indonesia bersama temannya asal filipina.
Diperlukan kemampuan berbahasa inggris aktif,sehat jasmani dan rohani untuk bekerja ke US,saya sendiri bukan sponsor saya tidak bermaksud mempromosikan,apabila anda butuh info lebih lanjut silahkan kontak saya : yomu007@gmail.com
Sampai desember 2009 ada job untuk nany yang akan ditempatkan di US & Canada :
Program Nanny (Babby Sitter)
Kualifikasi

• Wanita usia maksimal 26 tahun
• Pendidikan minimal SMA / sederajat
• Sehat Jasmani dan Rohani

Persyaratan

• Lamaran dan CV
• Foto 4x6 = 3 lembar
• Foto Seluruh badan ukuran 4R
• SKCK (Surat Keterangan Catatan Kepolisian)
• Surat Ijin dari Orang Tua / Keluarga
• Foto Copy Passport jika ada
• Bersedia Mengikuti pendidikan dan pelatihan bahasa inggris dan nanny sebelum keberangkatan (+6 Bulan waktu Pelatihan
  
  

Biaya program sebesar 1.500 USD
Lama kontrak 1-2 tahun dan masih bisa diperpanjang
Salary perbulan kurang lebih 1.250 s/d 2.500 USD.
Program Work And Travel dengan Visa J1
Kuaifikasi:

• Masih terdaftar sebagai Mahasiswa minimal D3 atau bagi yang sudah lulus.
• Usia minimal 18 tahun
• Mampu berbahasa Inggris
• Sehat Jasmani dan Rohani

Persyaratan

• CV (dalam bahasa Inggris)
• SKCK (Surat Keterangan Catatan Kepolisian)
• Foto 4x6 = 3 Lembar
• Foto Seluruh Badan ukuran 4R
• Foto Copy Passport
• Surat Keterangan dari Sekolah

Biaya yang dibutuhkan untuk mengikuti program ini yaitu 1500 USD
Lama kontrak

• 4 - 6 bulan untuk work and travel program
• 12 - 18 bulan untuk intership program

Salary yang akan diterima 8-14 USD/jam tergantung posisi.

Artikel terkait :